Penyebab Meninggalnya Calon Kepala Desa Bantarujeg Majalengka
Karena Rebutan Tempat Duduk, Calon Kades Di
Majalengka Cekcok Hingga Kritis
Campur
News – Warga Desa
Bantarujeg, Kabupaten Majalengka dihebohkan kabar meninggalnya salah seorang
Calon Kepala Desa bernama Ade Zaenal Arifin setelah terlihat cekcok dengan
lawan politiknya di Pilkades Bantarujeg.
Kabar
tersebut beredar di Media Sosial dan cukup mengundang perhatian warga, Ade
dikabarkan meninggal menjelang dibukanya tempat pemungutan suara (TPS) Pilkades
pada pukul 06.30 Wib. Namun setelah dikroscek, Ade Zaenal Arifin ternyata masih
hidup dan hanya pingsan. Belum diketahui penyebab Ade mengalami pingsan.
Ketua
Panitia Pilkades Desa Bantarujeg, Omod Somad. Mengatakan menjelang dibukanya
pemilihan memang terjadi insiden percekcokan anatara Calon Kepala Desa nomor
urut 01 Agus Bahagia dengan calon kades nomor urut 02 Ade Zaenal Arifin. Kronologi
perselisihan antara dua Calon Kades berawal dari penetapan kursi duduk sebelah
utara untuk Calon nomor urut 01 dan sebelah selatan untuk Calon nomor urut 02.
Calon
Kades nomor urut 02, Ade Zaenal Arifin datang terlebih dahulu ketempat
pemungutan suara, Namun Ade duduk di kursi sebelah utara atau kursi yang
seharusnya ditempati calon nomor urut 01. Lebih lanjut Omod, menjelaskan pihak
01 yang tidak terima kursinya diduduki oleh calon nomor urut 02
mempermasalahkan hingga akhirnya terjadi perdebatan.
Ada
insiden seperti itu, pihak panitia mengajak kedua Calon untuk berunding atau
mediasi diruang balai Desa hingga akhirnya calon 02 Ade Zaenal Arifin sadar dan
menerima untuk pindah tempat duduk, namun saat keluar ruangan tiba-tiba calon
02 Ade Zaenal Arifin pingsan dan dilarikan ke Puskesmas.
“Sebetulnya
kita sudah mengatur tempat duduk untuk kedua calon, namun calon 02 datang
duluan menduduki kursi untuk calon 01.” Tutur Omad Somad.
Omod
mengatakan, setelah Ade Zaenal Arifin dibawa dan diperiksa oleh pihak
Puskesmas, Calon Kades nomor urut 02 tersebut dinyatakan sudah meninggal, tapi
setelah jenazahnya dibawa kerumah duka, tubuh Ade Zaenal Arifin masih hangat
dan ada denyut nadi.
Akibat
kejadian ini, pelaksanaan pemilihan Kepala Desa terpaksa ditunda karena alasan
keamanan, Sementara untuk waktu pelaksanaannya akan dijadwal ulang berdasarkan
hasil musyawarah kedua pihak calon dan kecamatan.
Ketika
dikonfirmasi kepada pihak Puskesmas Bantarujeg, Kepala Puskesmas Ridwanudin
mengatakan tim dokter sedang memverifikasi dan membuat laporan secara rinci.
“Kami
Tim Dokter masih melakukan verifikasi,” ungkapnya singkat.
No comments