Rapper Asal Rajagaluh Yang Melejitkan Nama Majalengka

Enka, Rapper Asal Rajagaluh yang Melejitkan Nama Majalengka

Campur News – Hip-hop atau biasa disebut dengan rapper, mulai diminati oleh industri musik Indonesia. Bahkan, bisa dibilang cukup trending topic di belantara musik Indonesia. Mempunyai beat musik yang kekinian mengikuti zaman dan lirik yang tajam, mematahkan asumsi bahwa rapper itu tidak arogan dengan lirik tidak sejorok yang dibayangkan.

Justru lewat hiphop, rapper tanah air bisa mengolah kegelisahan dan keresahan mereka terhadap apapun menjadi sebuah karya yang unik dan bisa diterima di kalangan pecinta musik Indonesia.

Nah, ngomongin tentang hiphop, ada juga nih rapper asal Majalengka yang akhir-akhir ini sudah melejit namanya. Enka Nurahman. Dia mengenalkan Majalengka ke nusantara lewat skill nge-rap nya lewat cetusan di liriknya. Sebagai referensi, kamu juga bisa sambil buka YouTube saat Enka mengikuti beberapa audisi yang diselenggarakan di Jakarta seperti ‘Beef Rap Battle’ yang diselenggarakan oleh All Day Music.

Kontestasi Enka

Audisi Beef Rap Battle diikuti 1300 kontestan lebih dan Enka berhasil lolos 8 besar. Sekaligus Enka bisa menyampaikan tujuannya untuk mengenalkan Majalengka ketika berkompetisi. Salah satu caranya dengan bangga bahwa dia asal Majalengka sampai disebut-sebut oleh Saykoji, “Enka from Majalengka!”.

Selain itu, Enka juga memiliki jam terbang yang cukup hebat. Dia pernah tampil di acara Inbox di Alun-alun Majalengka bersama ketiga rekannya, sekaligus memenangkan audisinya.

Awal belajar hiphop

Enka sudah menyukai hiphop sejak kelas 6 SD. Pada saat itu hanya bermodalkan mendengarkan musik hiphop lewat handphone saudaranya. “Berhubung cuman saudara yang punya hp, jadi ya saya kurang begitu update perihal lagu lagu hip hop. Paling kalau ada tayang di tv/radio baru bisa dengar”, ucap Enka.

Mengembangkan bakat dengan komunitas

Karena di Majalengka kurang peminat musik hiphop, Enka memutuskan bergabung dengan komunitas hiphop asal Cirebon, ‘project qiu’. Enka banyak belajar tentang hip hop dari pencetus project qiu yaitu Tabib Qiu ‘soul id’.

Sampai sekarang, Enka terus belajar hip hop dan berhasil meluncurkan beberapa lagu tentang Majalengka. Namun, responnya tak seperti yang diharapkan Enka sehingga sedikit miris.

Enka berpesan agar pemerintah peduli dan mendukung ketika anak mudanya memiliki prestasi dan berkreasi. “Harapan saya sih untuk Majalengka cuman tolong perhatikan orang-orang berbakat seperti kita. Harus diapresiasi dan di-support” ucap Enka, “dan berharap agar musik hiphop bisa diterima di Majalengka.” Tambahnya.

Kendati demikian, terus semangat, ya, Enka!